MULAI hari ini saya memakai logo baru untuk blog ini. Saya memakai pemandangan pagi hari Tanjung Papuma, dekat kota kelahiran saya, Jember. Papuma singkatan dari dua nama pantai: Pasir Putih dan Malikan. Sebenarnya ada satu pantai lagi, Watu Ulo, terletak sebelah Pasir Putih. Total ia merupakan tiga pantai.
Papuma bukan kawasan wisata modern macam Kuta atau Senggigi. Disini tidak ada toko, tidak ada restoran –hanya ada belasan warung ikan bakar- serta ribuan ekor kera. Saya suka pantai sepi macam Papuma.
Saya suka memperhatikan nelayan-nelayan Madura pergi pada senja hari, mencari ikan. Mereka pakai perahu-perahu kayu. Satu perahu ada sekitar 17 awak. Mereka melaut sepanjang malam dan kembali sesudah subuh.
Saya pilih Tanjung Papuma karena ia adalah tempat dimana sejak kecil saya sering berkunjung. Saya memperhatikan para nelayan ini sejak saya masih umur enam tahun. Kini saya sudah pergi mengunjungi ratusan pantai di beberapa benua. Namun Watu Ulo, Pasir Putih dan Jember selalu ada dalam hati saya.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.